KADIN Parigi Moutong: Harmoni Senam Tobola, dan Harapan Durian Mendunia

Fayruz
Faradiba Zaenong, Ketua KADIN Parigi Moutong. Foto : Ist

PARIGI, EQUATORNEWS – Riuh tepuk tangan dan senyum meriah menyelimuti indor kantor Bupati Parigi Moutong, Jumat (26/9/2025). Di sana, ratusan peserta larut dalam alunan musik senam kreasi Tobola Bale yang digelar Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Parigi Moutong.

Ketua KADIN Parigi Moutong, Faradiba Zaenong, menegaskan kegiatan ini bukan sekadar olahraga. Ia menyebut, senam kreasi Tobola adalah ruang silaturahmi, tempat kebersamaan bersemi antara KADIN, pemerintah, dan masyarakat.

“Hadiah total Rp30 juta kami siapkan untuk tiga kategori peserta. Selain itu, pada 28 September nanti, masyarakat juga bisa ikut jalan santai dengan doorprize sembako,” ujar Faradiba, disambut riuh tepuk tangan peserta.

Namun, di balik gerakan senam yang penuh energi, tersimpan kabar besar dari KADIN Parigi Moutong. Faradiba mengabarkan, Januari 2026 mendatang daerah ini bersiap menorehkan sejarah: ekspor perdana durian ke Tiongkok.

Capaian itu bukan datang sekejap. Ia lahir dari kerja keras selama dua hingga tiga tahun, membangun iklim investasi dan membuka ruang bagi pengusaha. “Alhamdulillah, ada 16 pengusaha dari Tiongkok datang berinvestasi. Kita juga sudah memiliki 16 packing house yang menyerap sekitar 1.500 tenaga kerja setiap musim panen,” jelasnya.

Faradiba menegaskan, jalan menuju Parigi Moutong yang tumbuh dan dikenal dunia tak bisa ditempuh sendiri. Ia mengajak pemerintah daerah, aparat kepolisian, hingga masyarakat menjaga iklim investasi.

“Kalau kita jaga bersama, Parigi Moutong bisa menjadi mercusuar, bukan hanya di Sulawesi, tapi juga di tingkat nasional bahkan internasional,” pungkasnya.

FAYRUZ

Bagika Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *