Anak Sulteng Menatap Dunia: MoU Bersejarah Buka Jalan ke Negeri Jerman

Fayruz
MoU Pemprov Sulteng dan Kadarisman Foundation. Foto : Biro Adpim Setdaprov

PALU, EQUATORNEWS – Di momentum sakral HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan RI, Sulawesi Tengah menorehkan sejarah baru. Gubernur Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, mematri komitmen emas meningkatkan mutu SDM lewat penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kadarisman Foundation yang berkolaborasi dengan Global Katalis, Minggu (17/8) di ruang Polibu.

MoU ini bukan sekadar tinta di atas kertas, melainkan gerbang besar yang membuka kesempatan anak-anak Sulteng berkuliah sambil bekerja di Jerman, negeri dengan reputasi pendidikan dan teknologi kelas dunia.

“Kerja sama ini sejalan dengan semangat Berani Cerdas, menyiapkan generasi muda Sulawesi Tengah untuk melangkah ke pentas global,” tegas Gubernur Anwar Hafid.

Sulteng menjadi provinsi terakhir yang mendapat fasilitas istimewa ini, menjadikannya kado berharga di peringatan Hari Kemerdekaan tahun 2025. Lebih jauh, Anwar Hafid menargetkan setiap tahun minimal 50 putra-putri daerah dikirim menimba ilmu ke luar negeri, sehingga dalam lima tahun ke depan Sulteng memiliki 250 aset intelektual internasional.

Tak hanya Jerman, sang gubernur juga melirik Tiongkok sebagai destinasi pendidikan teknik bagi generasi muda yang haus akan spesialisasi.

Selain MoU bersejarah itu, acara turut dirangkaikan dengan penyerahan 11 sertifikat aset Pemprov Sulteng dari Kanwil BPN, termasuk lahan Sekolah Rakyat seluas 8 hektare, penghargaan Sekolah Siaga Kependudukan, sertifikat asesor kepariwisataan, hingga penganugerahan satyalencana pengabdian 10, 20, dan 30 tahun serta apresiasi lomba desa dan kelurahan se-Sulteng.

Momen khidmat itu turut dihadiri Ketua TP-PKK Sulteng Ir. Sri Nirwanty Bahasoan, Forkopimda, jajaran pejabat daerah, serta para mitra strategis.

Bagika Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *