Bupati Samsurizal Terima 117 Calon Jemaah Haji Kabupaten Parigi Moutong

MY Towanda
117 calon jemaah haji Kabupaten Parigi Moutong bertemu Bupati untuk menerima bantuan dari Pemerintah Daerah (Foto: Prokopim)

Parigi Moutong, EQUATORNEWS – Bupati Parigi Moutong diwakili Kepala inspektorat yang juga selaku Ketua Komda Al Khairaat bersama Kepala Kementrian Agama Kabupaten Parigi Moutong menyerahkan secara simbolis Pakean Ihram dan koper lengkap Kebutuhan bagi para calon Jemaah Haji Parimo.

Sebelum melaksanakan pelepasan secara resmi dari pemerintah kabupaten, sejumlah 117 calon jemaah haji Kabupaten Parigi Moutong diterima oleh Bupati untuk mendapat bantuan dari pihak Pemerintah bersama Pihak Bank BRI bertempat Rumah Jabatan, Selasa (30/5/23).

Kepala Kemenag Parimo Ahmad Hasni melaporkan bahwa calon jemaah haji Kabupaten Parigi Moutong berjumlah 117 orang, terbagi dengan rincian 37 orang laki laki dan 80 perempuan.

Untuk keberangkatan calon jemaah haji dari Parigi Moutong akan bergabung di kloter 9 balikpapan yang merupakan Kloter terakhir gelombang satu.

Ahmad Hasni menjelaskan Kloter CJH Kabupaten Parigi Moutong terlebih dahulu berkesempatan melakukan ibadah arbain di Madinah, usai melakukan Shalat arbain elanjutnya CJH Parigi Moutong menuju Makkah.

Ia juga menyampaikan Kloter 9 CJH nantinya akan diterima terlebih dahulu di asrama haji Palu pada tanggal 5 Juni 2023, usai pelepasan dari Pemerintah Daerah, dan pada tanggal 6 Juni akan diberangkatkan ke embarkasi Balikpapan.

Ahmad Hasni mengingatkan kepada CJH agar mengatur waktu istarahtnya sebelum penerbangan ke Madinah.

“Saya harap kepada CJH 5 jam sebelum pemberangkatan nantinya sudah berkumpul di aula perkumpulan CJH, hal ini perlu diperhatikan bagi CJH untuk menjamin kebugaran dari peserta CJH dalam waktu yang cukup lama selama penerbangan,” Pintanya.

Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu dalam arahanya juga menyampaikan selamat atas pemberangkatan CJH parimo tahun ini, kata Bupati semua CJH parimo untuk selalu lebih mengutamakan kesabaran selama dalam perjalanan pemberangkatan hingga sampai pada saat melaksanakan ibadah Haji nantinya.

“Mengenai perlengkapan bantuan pakean ihram kepada CJH berharap bisa tercukupi, karena untuk meminimalisir waktu selama ditanah suci pakean ihram harus lebih dari satu sehingga tidak menjadi kesulitan bagi para CJH selama beribadah Haji selama di Makkah,” ungkapnya

Prokopim Setda

Bagika Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *