Wabub dan Forkopimda Pantau Vaksinasi Anak di Dua Kecamatan

Fayruz
Wabup Parigi Moutong, Badrun Nggai SE, Bersama Forkopimda,saat Wawancara Dengan Awak Media, Usai Melalukan Pemantauan Vaksinasi Anak di Kecamatan Parigi dan Kecamatan Parigi Barat.( Foto : Bag Prokopim Setda)

PARIGI, EQUATORNEWS – Kecamatan Parigi, dan Kecamatan Parigi Barat,menggelar vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 -11 tahun, Rabu (26/1/2022).

Pencanangan vaksinasi COVID-19 ini dilaksanakan di dua sekolah, Sekolah Dasar Negeri (SDN) Desa Kayuboko, Kecamatan Parigi Barat, dan SDN 3 Kelurahan Loji, Kecamatan Parigi.

Gelaran vaksinasi ini, turut ditinjau langsung Wakil Bupati Parigi Moutong, H Badrun Nggai SE, bersama tim Forkopimda Kabupaten Parigi Moutong.

Bersama Wakil Bupati, Kapolres Parigi Moutong,AKBP Yudy Arto Wiyono S.IK, Kepala Kejaksaan Negeri Parigi ,Muhammad Fahrorozy SH MH, dan Kepala Pengadilan Negeri Parigi, Dwi Sugiarto SH, turut menyaksikan langsung jalanya pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di dua sekolah tersebut.

Sebelum di mulainya vaksinasi, Wakil Bupati Badrun Nggai, bersama jajaran Forkopimda, berkesempatan mendengarkan sosialisasi oleh dokter terhadap pentingnya vaksin bagi anak sekolah.

Selain pemerintah, dokter dan pihak sekolah, tim vaksinator, juga mensosialisasikan vaksinasi anak usia 6 -11 tahun ini sebagai langkah langkah positif dari pemerintah daerah dalam rangka melindungi anak dari COVID-19.

Wakil Bupati Parigi Moutong,Badrun Nggai,dalam sambutanya mengatakan, Pemerintah Daerah Parigi Moutong, akan melaksanakan vaksin anak sekolah usia 6 -11 tahun ini sejumlah 45.700 jiwa ditahun 2022 untuk dosis 1.

“Untuk itu, saya berharap peran orang tua murid dalam mensukseskan program pemerintah daerah,” ujar Badrun.

“Ini menjadi salah satu sikap kita untuk bebas dan terhindar dari segala virus.” tambahnya.

Dalam sambutannya, Badrun menjelaskan pentingnya vaksinasi ini dilaksanakan bagi anak, yang tentunya selain mensukseskan program pemerintah pusat, juga bagi anak yang telah melakukan vaksin akan merasa aman dari virus corona, serta virus varian baru yaitu omicron.

Tambah wabup, kepada orang tua murid bahwa anak yang telah divaksin, juga bisa merasa aman di dalam lingkungan sekolah, serta menerima prosesi materi pembelajaran 100% disekolah.

FAYRUZ / BAG PROKOPIM SETDA

Bagika Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *