TINOMBO SELATAN, EQUATORNEWS — Aparat gabungan yang dikomandoi langsung oleh Wakapolres Parigi Moutong, Kompol H Romy Gafur SH MH, melakukan operasi besar-besaran terhadap aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Oncone Raya, Kecamatan Tinombo Selatan, Selasa (15/7/2025).
Operasi ini merupakan bentuk respons cepat terhadap keresahan warga dan laporan resmi dari Persatuan Rakyat Tani (PRT) Tinombo Selatan yang menyoroti dampak kerusakan lingkungan akibat aktivitas tambang ilegal di wilayah tersebut.
“Langkah ini berdasarkan surat perintah Kapolres Parigi Moutong Nomor: Sprin/1149/VII/HUK.6.6./2025. Tim gabungan terdiri dari personel Polres, TNI, aparat desa, serta unsur masyarakat yang bergerak menyusuri aliran sungai tempat aktivitas PETI berlangsung,” jelas Kompol Romy Gafur.
Dalam penyisiran itu, tim menemukan delapan unit mesin alkon yang digunakan untuk menambang emas secara ilegal. Seluruh peralatan tersebut langsung disita dan diamankan ke Mapolres Parigi Moutong sebagai barang bukti.
Kompol Romy menegaskan, keberadaan PETI bukan hanya merusak ekosistem alam, tetapi juga menjadi sumber konflik sosial yang bisa mengancam stabilitas keamanan masyarakat.
“Aktivitas tambang ilegal ini tidak bisa ditoleransi. Ini bentuk eksploitasi liar yang merugikan banyak pihak, terutama warga lokal dan generasi masa depan. Kami bertindak atas nama hukum dan atas nama rakyat,” tegasnya.
Polres Parigi Moutong juga memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada masyarakat dan PRT yang telah berani bersuara serta berpartisipasi aktif dalam menjaga lingkungan.
“Keterlibatan masyarakat menjadi kunci keberhasilan operasi ini. Ini bukti bahwa kolaborasi antara aparat dan warga bisa menjadi benteng pertahanan terakhir melawan perusakan alam,” kata Romy.
Operasi ini menjadi sinyal keras bahwa Polres Parigi Moutong tidak akan tinggal diam menghadapi pelaku PETI. Penindakan hukum akan terus dilakukan secara konsisten dan terukur.
“Kami pastikan, pengawasan terhadap aktivitas tambang ilegal akan diperketat. Siapapun yang coba bermain-main dengan lingkungan, akan berhadapan dengan hukum,” tandas Romy.
Dengan digelarnya operasi ini, Polres Parigi Moutong berharap bisa menumbuhkan kesadaran kolektif di tengah masyarakat tentang pentingnya menjaga bumi dari praktik-praktik eksploitasi yang tak bertanggung jawab.
FAYRUZ (*)