Parigi Moutong, EQUATORNEWS – Wakil Bupati Badrun Nggai, SE hadiri sekaligus beri sambutan pada acara pisah jabatan kepala pengadilan agama kelas II parigi Bpk Wahab,S.H.I,SH,MH, Bertempat dikantor Pengadilan Agama,(16/2/2022).
Dengan tema kegiatan pengantar alih tugas ketua pengadilan agama Parigi Wahab,S.H.I,SH,MH. Mengatakan sangat berterima kasih atas capaian kinerja seluruh pegawai PA yang telah bekerja sepenuh hati melayani masyarakat dalam mencari keadilan.
Wahab menyampaikan bahwa selama dirinya menjabat kurang lebih 1tahun 6bulan 4hari lamanya program dari PA di tahun ini dalam pelayanan dimasyarakat sudah mengalami peningkatan maupun perubahan dari tahun sebelumnya, karena sistem kerja yang diterapkan adalah memudahkan pelayanan dimasyarakat yang kurang mampu untuk tidak perlu lagi mendatangi kantor PA parigi.
“Ini salah satu terobosan dan inisiasi yang kami lakukan dikantor PA parigi dalam memudahkan masyarakat yang jauh dari kantor PA untuk bisa mendapatkan akses keadilan.” Ucapnya.
Banyak hal yang telah dilakukan oleh PA dalam memberi kemudahan pelayanan serta informasi dimasyarakat, dan Wahab berharap kepada semua rekan kerja maupun pimpinan kepala PA baru nantinya bisa mempertahankan semua program yang ada sebagai wujud transparansi diseluruh lapisan masyarakat.”tutupnya.
Sambutan Wakil Bupati mengatakan dalam pergantian pimpinan, mutasi dan rotasi disuatu lembaga merupakan hal yang lumrah karena seiring dengan kebutuhan organisasi sekaligus menciptakan suasana baru dan penyegaran serta meningkatkan pengabdian bagi masyarakat.
“Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat mengucapkan selamat bertugas ditempat tugas yang baru dan ucapan terima kasih kepada Pak Wahab Ahmad selama menjalankan tugas di Pengadilan Agama parigi telah banyak memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat Kabupaten Parigi Moutong. “Ucap wabup.
Selaku pimpinan daerah sangat mengapresiasi kinerja PA dan ini satu penghargaan bagi pemerintah daerah bahwa institusi PA mampu menuntaskan berbagai persoalan baik kasus ringan maupun kasus berat demi menegakkan hukum untuk keadilan menuju masyarakat parigi Moutong yang lebih baik. ” Tutupnya.
MY Towanda/Prokopim Pemda
